This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 20 Mei 2014

Sampah Menggunung Akibat Belum Rutinnya Pengangkutan


Jakarta, Gapuranews.com - Sampah yang teronggok di pinggiran Jalan Daan Mogot, Kelurahan Kalideres, Jakarta Barat (Jakbar)  karena tidak rutinnya petugas pengangkut sehingga sampah menumpuk hingga meluber ke jalan.

Pemandangan lokasi pembuangan sampah (LPS) sementara yang tidak sedap itu dapat dengan mudah ditemui di Warung Gantung dan dekat lampu merah Polsek Kalideres.  Akibat rutinitas yang tidak sesuai harapan jadi sampah menumpuk dan meluber.

“Secara estetika tidak bagus sampah menumpuk hingga meluber ke jalan, karena lokasi LPS tersebut terletak di jalur utama”, ujar Mamad SKM, lurah Kalideres di ruang kerjanya.

“Sudah kami sampaikan dalam forum Kecamatan Kalideres akan hal itu, namun hingga kini belum ada solusi yang terbaik. Ada alternative lain untuk pembuangan dialihkan ke pasar Kalideres, namun kurang mendapat respon dengan alasan petugas membuang terlalu jauh. Sekarang mau lihat perhitungan jauhnya atau jeleknya ???", ujarnya menjelaskan.

 “Untuk saat ini hanya koordinasi dan pelaporan saja dengan pihak Kecamatan dan Kasie Kebersihan Kaliders menyikapi hal ini. Kami berharap petugas memiliki pola tetap dalam rutinitas pengangkutan dan harus ada orang yang bertanggung jawab terhadap kebersihan LPS. Jika ada petugas dan pola permanen rutinitas pengangkut sampah pasti rapi”, katanya.(Dedy)

Minggu, 18 Mei 2014

Pihak Kecamatan Cengkareng Mohon Maaf Atas Perlakuan Stafnya

Jakarta, Gapuranews.com - Adanya keributan salah satu warga dan petugas kecamatan Cengkareng di bagian pelayanan sudah ada mediasi dan kesepakatan perdamaian antar keduanya, ujar Masud Effendi Sekretaris Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (16/5/2014) kepada gapuranews.com di ruang kerjanya.

Sekcam Cengkareng, Jakarta Barat, Masud Effendi, tidak membantah jika ada pelayanan yang diberikan oleh stafnya belum memenuhi standar atau harapan masyarakat. Penyebabnya selain ada pada sisi internal juga dipicu oleh sikap masyarakat, yakni faktor eksternal, yang belum menyadari akan tugas dan kewenangan bagian yang dipimpinnya.

Memang benar adanya kejadian tersebut, namun pada waktu kejadian tersebut pa Camat dan saya (Sekcam-red) sedang ada agenda diluar, namun segera Camat mengambil langkah untuk segera mengklarifikasi dan meminta maaf. Keduanya pun sudah melakukan perdamaian, ujar Sekcam menjelaskan.

“Drs H Junaidi MM selaku Camat Cengkareng sudah meminta maaf kepada yang bersangkutan dan menganggap semua ini sudah berakhir”, katanya.

“Untuk saat ini yang bersangkutan (petugas-red) hanya diberi teguran saja, namun jika nanti yang bersangkutan melakukan hal serupa untuk kedua kalinya, baru kita akan memberikan sanksi tegas dan sanksi administrative”, terangnya.

Mengenai sikap staf yang kurang memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat Masud Effendi berjanji akan mengingatkan staf yang bersangkutan. Hal ini menjadi koreksi bagi jajaran staff Cengkareng.(Dedy)

Video keributan antar pelayanan kecamatan Cengkareng dan warga yang hendak mengurus perijinan.

Program utama dan prioritas dalam menjaga kebersihan wilayah di Kalideres

Jakarta, Gapuranews.com - Upaya untuk menanggulangi sampah diwilayah Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, sudah menjadi program utama dan prioritas dalam menjaga kebersihan wilayah menuju Jakarta Baru yang Bersih, Sehat dan Nyaman terang Arif Kasie Kebersihan Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, kepada Gapuranews.com saat di wawancara di kantornya.

"Adanya laporan mengenai lokasi penampungan sampah sementara (LPSS) di wilayah Warung Gantung dan dekat lampu merah Polsek Kalideres, sudah saya terima", katanya.

"Saya sudah lakukan pembenahan dan mengintruksikan kepada petugas kebersihan untuk senantiasa menjaga dan merawat LPSS dengan baik. Sampai saat ini LPSS tersebut pengambilan sampahnya rutin dan terjaga", ujarnya.

Saat ini memang diwilayah tersebut belum memiliki tempat yang layak untuk dijadikan LPSS, saat inipun lokasi yang dijadikan LPSS di Warung Gantung dan dekat Polsek Kalideres adalah dipinggiran jalan, namun kami sudah lakukan kordinasi dengan wilayah terangnya. 

Warga dan pengguna jalan di dua titik LPSS Warung Gantung dan dekat lampu merah Polsek Kalideres, berharap kepada pemerintah dan intansi terkait untuk senantiasa menjaga kebersihan wilayah dengan memperhatikan LPSS agar selalu bersih dan rapi.

"Kami berharap kepada pa Lurah dan Kasie Kebersihan Kalideres untuk senantiasa mengontrol dan menjaga wilayah agar Bersih, Sehat dan Nyaman tentunya. Tidak seperti sebelumnya tampak kotor dan bau,"ujarnya.(Dedy)